Link Collider - Best SEO Booster

Tuesday, November 12, 2013

ekonomi internasional



l  Ilmu Ekonomi Internasional : cabang ilmu ekonomi  yang mempelajari pengambilan keputusan dalam pengunaan sumberdaya yang terbatas dalam memenuhi tujuan ekonomi.
l  Ilmu ini mempelajari bagaimana transaksi intrenasional mempengaruhi keejahteraan sosial, distribusi pendapatan, kesempatan kerja, pertumbuhan ekonomi, kestabilan harga, dan pengaruh kebijakan publik terhadap outcome.
l  Ekonomi internasional merupakan aplikasi dari ilmu ekonomi yang membicarakan berbagai bentuk hubungan ekonomi antara negara.hubungan ini menliputi perdagangan barang, faktor produksi maupun aliran kapital antar negara.
l  Aspek yang dipelajari dalam ekonmi internasional :
l  Melihat pola perdagangan internasional, suatu negara mengekspor apa maupun mengimpor apa.
l  Mempelajari mengenai neraca pembayaran internasional, misal posisi seimbang atau defisit atau surplus.
l  Mempelajari neraca-neraca lainyang lebih kecil dari NPI seperti neraca perdagangan barang, neraca jasa, neraca transfer, neraca sedang berjalan, neraca kapital
l  Mempelajari pengaruh teknologi maupun alih teknologi itu sendiri
l  Merkantilisme merupakan sekumpulan pemikiran ekonomi yang ada di Eropa selama periode 1500-1700.
l  Sistem ekonomi Merkantilis
l  Pokok pikiran utama merkantilis : kesejahteraan satu negara ditunjukkan oleh kepemilikan negara tersebut akan logam mulia.
l  Sumberdaya di dunia tetap/static à zero sum game
l  Sistem ekonomi terdiri dari 3 komponen : sektor manufaktur, sektor pedesaan dan daerah jajahan/koloni.
l  Kaum pedagang sebagai kelompok penting dalam sistem ekonomi, tenaga kerja sebagai  faktor produksi paling penting. (Labor theory value)
l  Positive trade balance (ekspor > impor)
l  Peran pemerintah
l  Bullionism : kebijakan mengawasi penggunaan dan pertukaran logam mulia. Negara melarang ekspor emas, perak, dan logam mulia lain oleh individu dan mengatur  keluarnya mata uang dari dalam negeri. 
l  Memberikan hak istimewa pada perusahaan-perusahaan tertentu untuk rute-rute perdagangan
sebagai monopoli dan monopsoni.
l  Kebijakan ekonomi domestik
l  Kebijakan upah yang rendah agar produk lebih kompetitif
l  Mendorong keluarga besar karena tenaga kerja merupakan faktor ptoduksi penting
l  David Hume adalah orang pertama yang menentang paham Merkantilis dengan bukunya Political Discourses, tahun 1752 dengan mengembangkan The Price - Speci – Flow Mechanism
l  The Price - Speci – Flow Mechanism :
l  Akumulasi emas akanà surplus perdagangan àjumlah uang beredar naik à harga dan upah akan naik à daya saing akan turun, vice versa.
l  Asumsi :
l  MV=PT
l  Permintaan untuk komoditi perdagangan adalah elastik
l  Persaingan sempurna baik dlam pasar output maupun input.
l  Berlaku dalam sistem standar emas.
l  Serangan kedua bagi merkantilis datang dari Adam Smith. Smith memandang kesejahteraan suatu negara ditunjukkan oleh kapasitas produksi yaitu kemampuan menghasilkan barang dan jasa bukan pada penguasaan logam mulia
l  Intervensi pemerintah terhadap perekonomian kecil.
l  Laissez faire à lingkungan yang mendorong kesejahteraan negara.
l  Asumsi
l  Hanya ada dua negara yang akan saling berdagang, misal negara X dan Y
l   Hanya ada dua barang yang dapat dihasilkan, misal barang A dan B
l   dalam menghasilkan barang-barang tersebut hanya ada 1 input yang dipergunakan yaitu tenaga kerja dengan asumsi TK ini dalam suatu negara bersifat homogen atau mempunyai mobilitas yang sempurna. Untuk antara negara TK immobile.

Absolute Advantage Theory
l  Teori : suatu negara akan mengkhususkan diri untuk spesialisasi dalam menghasilkan barang yang mempunyai keunggulan absoluy. Barang ini kan di ekspor, sebalknya negara tersebut akan mengimpor barang yang apabila dihasilkan sendiri tidak mempunyai keunggulan absolu. (absolute disadvantage)
l  Barang yang memiliki keunggulan aboslut bila barang tersebut dihasilkan secara lebih murah dibanding dihasilkan negara lain atau lebih efisien. Efisien disini ditunjukkan oleh lebih sedikitnya input yang digunakan atau lebih banyaknya output yang dihasilkan dari sejumlah input tertentu. dapat saling tukar
l  Syarat terjadinya perdagangan
l  Masing –masing negara mempunyai keunggulan absolute yang berbeda
l  Harga internasional harus  saling menguntungkan (dasar tukar internasional harus berada di antara 2 dasar tukar domestik)
l  Contoh
Tabel 1. Biaya Produksi per unit Barang


l  Syarat terjadinya perdagangan
l  Masing –masing negara mempunyai keunggulan absolute yang berbeda
l  Harga internasional harus  saling menguntungkan (dasar tukar internasional harus berada di antara 2 dasar tukar domestik)
l  Contoh
Tabel 1. Biaya Produksi per unit Barang


No comments:

Post a Comment